SKOR.id - DNA pelatih dalam diri Mikel Arteta sudah terlihat sejak dini, bahkan saat ia berusia 18 tahun dan dipinjamkan ke PSG.(Skor Special adalah artikel yang akan memberikan perspektif berbeda setelah Skorer membacanya dan artikel ini bisa ditemukan dengan mencari #Skor Special atau masuk ke navigasi Skor Special pada homepage Skor.id.).Saat masih berusia 18 tahun, Mikel Arteta dihadapkan pada tantangan luar biasa, khususnya soal persaingan di lini tengah Barcelona.Saat itu ia harus bersaing dengan Pep Guardiola yang merupakan DNA Barcelona di lini tengah, Emmanuel Petit yang baru juara Piala Dunia bersama Timnas Prancis, bintang Timnas Belanda Philip Cocu, dan bintang baru Blaugrana Xavi Hernandez.Hal ini yang kemudian memaksa Mikel Arteta harus dipinjamkan ke PSG selama 18 bulan mulai Januari 2001.Skuad PSG saat itu memang tak segemerlap sekarang, tetapi bukan berarti tanpa bintang. Di sana ada pemain-pemain seperti Jay-Jay Okocha, Gabriel Heinze, Nicolas Anelka, hingga Mauricio Pochettino.Bocah belia asal Brasil bernama Ronaldinho juga kemudian bergabung dari Gremio musim panas tahun itu.Hampir tak bisa berbicara Bahasa Prancis, dengan bantuan pemain-pemain lain yang bisa Bahasa Spanyol, Arteta dengan cepat menyatu dengan tim asuhan Luis Fernandez, pelatih yang sudah lama mengincar Arteta, bahkan saat ia masih melatih Athletic Bilbao.Salah satu yang paling membantu adalah Pochettino yang berasal dari Argentina dan berbicara dengan Bahasa Spanyol.Berusia 10 tahun lebih tua, Pochettino juga baru datang ke PSG usai hengkang dari Espanyol. Ia dan Arteta berbagi kamar hotel dalam tiga bulan pertama di Ibu Kota Prancis.Pochettino yang kini melatih Timnas AS usai menjadi nakhoda Tottenham Hotspur, PSG, dan Chelsea, jadi salah satu pemain pertama yang mendapatkan arahan dari "pelatih" Arteta.Ya, dengan usia masih 18 tahun, ternyata jiwa kepelatihan Arteta sudah tampak sejak dini.Jiwa Pelatih"Dia sudah menjadi pelatih saat itu," ujar Pochettino tahun lalu."Dia memberikan saran kepada saya dan pemain lain. Saya hanya bisa berkata "wow", karakter, kepribadian, dan karismanya, dia saat itu sudah punya otak sepak bola."Saat masih di akademi pemain muda Barcelona, Arteta bermain sebagai nomor 10. Ia kemudian bergeser sedikit ke belakang, menjadi deep-lying playmaker, seperti Pep Gaurdiola di Barcelona.Posisi ini pula yang ia mainkan di PSG, posisi yang pas bagi otak sepak bolanya menjadi orkestrator permainan tim.Kedewasaan dan kepercayaan diri membuat Arteta mampu mengemban tugas ini dengan baik.Ia bermain 11 kali di setengah musim pertamanya, dan di musim kedua bermain 42 kali di semua ajang, termasuk membawa PSG jadi juara Piala Intertoto 2001."Tim ini punya gaya bermain khusus. Para pemain selalu memenuhi ekspektasi saya soal sistem dan organisasi permainan," ujar Fernandez sang pelatih."Kami mampu membuat para pemain tumbuh dan berkembang. Saya senang bisa membantu mereka, tak terkecuali Arteta."Salah satu laga yang ia jalani bersama PSG adalah Babak 32 Besar Piala UEFA lawan Rangers. Begitu apiknya penampilan Arteta saat itu membuat Rangers langsung mengajukan tawaran kepada Barcelona untuk membeli sang pemain.Arteta lalu sempat bermain di Rangers, Real Sociedad, Everton, dan Arsenal sebelum pensiun sebagai pemain dan kini jadi pelatih jempolan.Saking terlihatnya jiwa kepelatihan dalam diri Arteta ini, ia punya tiga opsi luar biasa yang bisa dipilih saat pensiun sebagai pemain.Arsene Wenger menawarinya jadi kepala akademi pemain muda Arsenal saat itu.Selain itu, Pochettino menawari Arteta jadi staf kepelatihan timnya yang saat itu menukangi Tottenham Hotspur.Ketiga, ia juga ditawari Pep Guardiola untuk jadi pelatih di Manchester City. Opsi ketiga ini yang akhirnya Arteta pilih dan ia jadi asisten Pep Guardiola mulai Juli 2016 lalu.Pep kepincut dengan Arteta juga karena satu kesempatan saja. Hal ini terjadi saat Barcelona akan bertemu Chelsea di semifinal Liga Champions 2011-2012.Pep meminta pandangan dan informasi dari Arteta soal kekuatan Chelsea saat itu. Begitu detailnya apa yang disampaikan Arteta saat itu langsung membuat Pep terkesima dan ingin menjadikan Arteta anggota staf kepelatihannya.Kini, Arteta sudah mengoleksi gelar juara Piala FA sebagai pelatih Arsenal dan jadi rival utama Pep Guardiola dan Manchester City bersaing di Premier League.<div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/IF8r9jLV00o?si=YZDoccSkUMeo3rsQ" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" referrerpolicy="strict-origin-when-cross-origin" allowfullscreen=""></iframe></div>

Saat berusia 18 tahun, Mikel Arteta sempat mengalami masa peminjaman di PSG, saat itu DNA dirinya sebagai pelatih sudah terlihat.

Skor Special adalah artikel yang akan memberikan perspektif berbeda setelah Skorer membacanya dan artikel ini bisa ditemukan dengan mencari #Skor Special atau masuk ke navigasi Skor Special pada homepage situs Skor.id.

SKOR SPECIAL

Kisah Peminjaman Arteta di PSG: 18 Tahun Sudah Jadi Pelatih

SKOR.id - Manchester City dan Arsenal akan bertemu dalam laga Liga Inggris 2024-2025.Duel Manchester City vs Arsenal di pekan ke-5 yang akan digelar pada Minggu (22/9/2024) pukul 22.30 WIB nanti merupakan laga big match di awal Liga Inggris 2024-2025 ini.The Cityzens dan The Gunners merupakan dua tim yang dalam dua musim terakhir ini bersaing ketat dalam memperebutkan gelar Liga Inggris.Terakhir pada musim lalu (2023-2024) ketika Arsenal mengakhiri musim di Liga Inggris dengan finis di posisi kedua di bawah Man City yang juara.Di antara keduanya pada pekan terakhir yaitu pekan ke-38 hanya berjarak dua poin. Manchester City 91 poi sedangkan Arsenal 89 poin.Pada musim sebelumnya (2022-2023), Arsenal juga menjadi pesaing Manchester City. Arsenal di posisi kedua dengan 84 poin atau berjarak lima poin dari Manchester City yang juara dengan koleksi 89 poin.Dengan persaingan sengit dari dua musim terakhir itulah, setiap kali datang duel Manchester City vs Arsenal atau sebaliknya, laga itu selalu dinantikan.Dalam sejarahnya, Manchester City dan Arsenal telah bertemu 169 kali di semua ajang. Dari sejumlah tersebut, Arsenal memang unggul dengan 83 kemenangan sedangkan Man City meraih 48 kemenangan, dengan 38 laga lainnya berakhir imbang.Jelang duel dua tim besar yang merupakan kandidat peraih gelar ini, Skor.id menampilkan sejumlah fakta menarik terkait laga ini.Berikut 10 fakta menarik dari duel Manchester City vs Arsenal di Liga Inggris 2024-2025 yang digelar malam ini:1. Manchester City tidak terkalahkan dalam 9 laga kandang terakir menghadapi Arsenal dengan rapor 7 kemenangan dan 2 kali imbang. Kekalahan terakhir The Cityzens di kandang dari The Gunners terjadi pada Januari 2015 silam, 0-2.2. Dalam sejarah pertemuan keduanya, Arsenal berhasil meraih 99 kemenangan dari 211 laga lawan Manchester City di semua ajang, dengan 47 laga lainnya imbang dan 65 laga mengalami kekalahan. Dengan demikian, Arsenal adalah tim yang memberikan kekalahan terbanyak bagi Manchester City.3. Penyerang Manchester City, Erling Haaland telah mencetak 9 gol dari 4 laga Liga Inggris pada musim 2024-2025 ini. Pemain asal Norwegia ini memiliki peluang menjadi pemain dengan jumlah laga paling sedikit untuk mencapai dua digit gol dalam satu musim.4. Laga paling sedikit untuk mencapai dua digit gol saat ini dipegang Mick Quin dengan 6 laga pada 1992-1993 dan Erling Haaland sendiri pada 2002-2023 lalu.5. Erling Haaland telah mencetak 8 gol dari tiga laga Liga Inggris, termasuk hat-trick yang diciptakannya saat lawan Ipswich dan West Ham dan brace lawan Brentford. Dengan demikian, Erling Haaland berpeluang menjadi pemain kedua dalam sejarah Liga Inggris setelah Luis Suarez (Desember 2013) yang mampu mencetak setidaknya satu gol dalam empat laga beruntun.6. Bintang Arsenal, Bukayo Saka, terlibat dalam terciptanya lima gol dari 6 laga yang dimainkan The Gunners sepanjang musim ini: 1 gol dan 4 assist. Dalam sejarah Liga Inggris, hanya Thierry Henry (2004-2005) yang mampu memberikan assist di setiap laga dari lima pertandingan awal dalam satu musim.7. Arsenal mampu mencatat clean sheet dalam dua laga lawan Manchester City di Liga Inggris pada musim lalu. Rapor yang lebih baik jika dibandingkan dengan 16 pertemuan beruntun sebelumnya di mana The Gunners selalu kemasukan satu gol.8. Arsenal hanya mencetak satu gol dalam 6 laga tandang terakhir di Stadion Etihad ke gawang Manchester City, dan itu diciptakan Rob Holding dalam laga yang berakhir 1-4 untuk kekalahan The Gunners, April 2023.9. Manchester City berpeluang menjadi tim pertama dalam sejarah Liga Inggris yang mampu meraih kemenangan dalam lima laga awal di lima musim. Mereka sudah mencatat rapor ini pada 1912-1913, 2015-2016, 2016-2017, dan 2023-2024.10. Dalam kariernya sebagai pelatih, Mikel Arteta mengalami 9 kekalahan lawan Manchester City dalam laga kompetitif. Itu merupakan tiga kekalahan lebih banyak dibandingkan dengan tim-tim lain yang pernah dia hadapi sebagai pelatih.<div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/VaL8O6DO9i4?si=jN9xa6Ii9eldxP30" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" referrerpolicy="strict-origin-when-cross-origin" allowfullscreen=""></iframe></div>

Berikut ini 10 fakta menarik jelang laga Manchester City vs Arsenal di Liga Inggris 2024-2025 yang akan digelar pada Minggu (22/9/2024) malam WIB.

Liga Inggris, premier league, piala fa, piala liga inggris, carabao cup, timnas inggris

Liga Inggris

10 Fakta Menarik Jelang Manchester City vs Arsenal di Liga Inggris 2024-2025

SKOR.id - Pertandingan Liga Champions 2024-2025 akan mempertemukan wakil Italia dan Inggris, yaitu Atalanta vs Arsenal.Pertemuan antara Atalanta vs Arsenal pada laga Liga Champions 2024-2025 ini akan dilangsungkan di Gewiss Stadium, Jumat (20/9/2024) pukul 02.00 dini hari WIB.The Gunners memiliki modal apik jelang laga tandang mereka ke markas Atalanta, pada pertandingan perdana di Liga Champions musim ini.Anak asuh Mikel Arteta memiliki catatan empat kemenangan, dan sekali imbang, dalam lima pertandingan terakhir mereka.Terbaru, Arsenal berhasil menundukkan Tottenham Hotspur 1-0 pada pertandingan North London Derby (Derby London Utara), menghadapi Tottenham Hotspur di Liga Inggris.Sementara itu, La Dea justru tampil kurang mengesankan dalam lima pertandingan terakhir di berbagai ajang.Anak asuh Gian Piero Gasperini hanya mampu meraih dua kemenangan, dan tiga pertandingan lainnya berakhir dengan kekalahan.Terakhir Atalanta berhasil menang tipis 3-2 ketika menghadapi Fiorentina pada pertandingan pekan keempat Liga Italia 2024-2025.Dilansir dari laman resmi The Gunners, Arsenal.com, Mikel Arteta menginginkan start sempurna untuk anak asuhnya di Liga Champions musim ini.Tidak hanya itu, pelatih asal Spanyol tersebut juga mengharapkan pelajaran berharga yang bisa diperoleh dari laga melawan Atalanta."Itulah tujuannya. Tahun lalu merupakan musim yang hebat bagi kami. Kami mencapai titik yang belum pernah kami capai sebagai klub selama 16 atau 18 tahun, tetapi kami sama sekali tidak senang atau puas karena kami menginginkan lebih. Mereka menunjukkan rasa lapar mereka. Saya pikir kami memiliki kemampuan, kami tentu memiliki kualitas dan sekarang kami harus membuktikannya," ujar Mikel Arteta."Kami mendapat pelajaran tertentu dan dalam aspek tertentu, kami bisa berbuat lebih baik. Kita juga harus menyadari bahwa ini adalah klub elit top di Eropa dan mereka tahu cara bermain dan bersaing dalam permainan," ujarnya."Mudah-mudahan kami telah belajar dan bisa menunjukkan ketenangan, tekad dan keyakinan yang sangat penting pada tahapan ini. Besok kami tahu apa yang akan kami hadapi - dan itu akan sulit," ujarnya menambahkan.Musim lalu Atalanta berhasil merengkuh gelar Liga Europa, mengalahkan Bayer Leverkusen yang menjalani musim tanpa terkalahkan.Kiprah Gian Piero Gasperini menjadi hal yang diwaspadai oleh Mikel Arteta jelang pertemuan kedua tim di Liga Champions.Mikel Arteta menghormati sejarah La Dea, juga tangan dingin Gasperini yang membuat klub dari Bergamo itu semakin disegani."Klub ini memiliki kisah yang luar biasa dan apa yang telah dilakukan Gasperini sungguh luar biasa. Saya memiliki kekaguman yang besar atas apa yang telah dilakukannya dalam karirnya, tidak hanya untuk Atalanta tapi untuk klub lain. Dia sosok yang sangat penting dan apa yang mereka capai musim lalu sungguh luar biasa," ujar Arteta."Sangat sulit untuk bermain melawan mereka! Mereka memiliki gaya bermain tertentu yang dapat Anda lihat setiap minggu dan sangat menantang bagi lawan yang menghadapi mereka. Dalam dua musim terakhir, Liga Primer telah banyak berubah, Anda memiliki banyak skuad yang melakukan hal yang sama dengan mereka dan kami perlu bersiap menghadapi pertandingan besok," ujarnya.Sebelum menghadapi La Dea, Arteta bahkan menggali informasi dari dua pemain asal Italia, Riccardo Callafiori dan Jorginho, yang lebih mengenal Atalanta."Saya berbicara dengan Riccardo dan Jorgi karena mereka sangat mengenal tim ini, mereka mengenal para pemainnya dan selalu sangat penting untuk mendapatkan informasi. Mereka telah bermain dalam beberapa pertandingan hebat melawan skuad ini selama beberapa musim terakhir, dan mereka melakukannya dengan sangat baik," ujar Arteta menambahkan.<div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/7Kb1aXCHGDA?si=EKIkP9nc5qJdOAMW" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" referrerpolicy="strict-origin-when-cross-origin" allowfullscreen=""></iframe></div>

Jelang laga Atalanta vs Arsenal di Liga Champions, Mikel Arteta mengakui kualitas La Dea.

World

Atalanta vs Arsenal: Mikel Arteta Waspadai La Dea

SKOR.id – Arsenal FC sekali lagi mampu memberikan kekalahan pahit pada rival London Utara mereka pada hari Minggu (15/9/2024) dengan kemenangan tipis 1-0 atas Tottenham Hotspur di pertandingan keempat Liga Inggris 2024-2025.&nbsp;Meskipun sebelumnya Spurs mungkin sedikit difavoritkan untuk pertandingan di Tottenham Hotspur Stadium itu, gol yang pada akhirnya memastikan kemenangan untuk Arsenal bukanlah kejutan besar bagi para penggemar kedua klub.&nbsp;Pada menit ke-64, tendangan Bukayo Saka dari sisi kiri pertahanan Spurs berhasil disundul oleh bek tengah Gabriel Magalhaes. Sekali lagi Arsenal memimpin melalui bola mati (set-piece) yang dirancang dengan baik dan sekali lagi Tottenham dikalahkan oleh penjagaan buruk dari tendangan sudut.Mengapa Arsenal bisa begitu piawai memanfaatkan set-piece untuk mencetak gol? Apa saja faktor yang memengaruhinya? Seperti apa instruksi pelatih Mikel Arteta saat bola mati diambil?&nbsp;Skor.id&nbsp;akan coba mengulasnya dalam Skor Special kali ini. (Skor Special adalah artikel yang akan memberikan perspektif berbeda setelah Skorer membacanya dan artikel ini bisa ditemukan dengan mencari #Skor Special atau masuk ke navigasi Skor Special pada homepage Skor.id.).Faktor-faktor Penyebab Arsenal Begitu Hebat Memaksimalkan Bola MatiSering dituduh kurang kokoh dan kurang berjuang di masa lalu, Arsenal kini ahli dalam mengubah bola mati menjadi gol. Jadi bagaimana semua ini bisa terjadi?&nbsp;Semuanya berawal dari penunjukan pelatih bola mati Nicolas Jover pada tahun 2021. Pria asal Prancis itu yang didatangkan Mikel Arteta dari Manchester City. Arteta sendiri memulai karier kepelatihan dengan menjadi asisten Pep Guardiola, pelatih Man. City.Sejak kedatangan Jover, Arsenal menambahkan dimensi baru pada permainan mereka. Rata-rata ada antara 10 dan 11 tendangan sudut di setiap pertandingan Liga Inggris. Jadi, skuad London Utara tim Liga Inggris lainnya memiliki sekira 5,5 sepak pojok per laga.&nbsp;Tidak perlu seorang genius untuk melihat bahwa jika dapat mengubah lima atau enam tendangan sudut tersebut menjadi peluang mencetak gol, Anda memaksimalkan peluang untuk sukses. Oleh karena itu, hal ini telah menjadi area fokus di Emirates.Setiap kali Arsenal mendapatkan tendangan sudut atau tendangan bebas berbahaya, Arteta terlihat jarang duduk di bangku cadangan. Spesialis bola mati Jover juga bangkit. Ia berpatroli di area teknis, seraya meneriakkan perintah kepada para pemain Arsenal.&nbsp;<figure class="image"><img src="https://assets-skorid.s3.ap-southeast-1.amazonaws.com/Boks_data_Arsenal_jago_set_piece_M_Yusuf_Skor_id_8eed28093f.jfif" alt="Boks data Arsenal jago set-piece - M. Yusuf Skor.id.jfif"><figcaption>Kerja sama Mikel Arteta dan Nicolas Jover membuat Arsenal begitu menakutkan saat mengeksekusi bola mati dalam laga Liga Inggris. (M. Yusuf/Skor.id)&nbsp;</figcaption></figure>Pekerjaannya membuahkan hasil. Seperti terlihat pada grafik di atas, The Gunners telah mencetak gol non-penalti bola mati lebih banyak dibandingkan tim mana pun di Liga Inggris sejak awal musim lalu.&nbsp;Berbicara kepada TNT Sports setelah kemenangan 5-0 Arsenal atas Crystal Palace FC pada bulan Januari, penyerang sayap Bukayo Saka mengatakan, “Kami melakukan banyak pekerjaan pada bola mati. Nico, pelatih bola mati kami, melakukan pekerjaan dengan sangat baik, dia mencoba melakukannya buatlah itu menyenangkan dan dia menikmatinya. Apa yang dia lakukan jelas berhasil jadi kami harus terus melakukannya.”&nbsp;Pada November lalu, penyerang Arsenal Leandro Trossard juga berbicara tentang Jover. Penyerang internasional Belgia itu mengaku senang sekali bisa bekerja dengan Jover.&nbsp;“Dia sangat pintar dalam bola mati. Ini adalah aspek hebat dalam permainan, saat Anda bisa membuka permainan. Itu sudah banyak membantu kami,” ucapnya.&nbsp;Trossard adalah komponen kunci dari ancaman Arsenal dari tendangan sudut saat melawan Palace di Stadion Emirates. Ia berputar dan memblokir jalur lompatan penyerang utama Palace, Joachim Anderson.Yang pasti, sejak Nicolas Jover bergabung dengan staf Mikel Arteta pada tahun 2021, Arsenal telah mencetak total 42&nbsp;gol dari bola mati, lebih banyak dari tim mana pun di lima liga top Eropa.Gabriel Magalhaes Salah Satu Bek Produktif di Liga Inggris&nbsp;Penandatanganan bek tengah Gabriel Magalhaes dari LOSC Lille seharga 26 juta euro pada musim panas 2020, semakin terlihat seperti salah satu kudeta transfer besar Liga Inggris dalam beberapa tahun terakhir seiring berlalunya musim.&nbsp;Pemain asal Brasil ini telah membentuk salah satu kemitraan bek tengah paling tangguh di dunia sepak bola bersama defender Prancis William Saliba.&nbsp;<figure class="image"><img src="https://assets-skorid.s3.ap-southeast-1.amazonaws.com/Gabriel_Magalhaes_Jovi_Arnanda_Skor_id_a5aaef6ed9.jfif" alt="Sundulan bek tengah Gabriel Magalhaes memanfaatkan sepak pojok Bukayo Saka antar Arsenal menang 1-0 atas Tottenham Hotspur di pekan keempat Liga Inggris 2024-2025. (Jovi Arnanda/Skor.id)"><figcaption>Pemain bertahan Arsenal Gabriel Magalhaes menjelma menjadi salah satu bek tengah paling produktif di Liga Inggris. (Jovi Arnanda/Skor.id)</figcaption></figure>5 Bek Tengah Pencetak Gol Terbanyak di Liga Inggris Sejak Awal Musim 2021-2022&nbsp;<figure class="table"><table><thead><tr><th style="border:1px dashed rgb(187, 187, 187);">NO &nbsp;</th><th style="border:1px dashed rgb(187, 187, 187);">PEMAIN &nbsp;</th><th style="border:1px dashed rgb(187, 187, 187);">KLUB &nbsp;</th><th style="border:1px dashed rgb(187, 187, 187);">GOL &nbsp;</th></tr></thead><tbody><tr><td style="border:1px dashed rgb(187, 187, 187);">1</td><td style="border:1px dashed rgb(187, 187, 187);">Gabriel Magalhaes</td><td style="border:1px dashed rgb(187, 187, 187);">Arsenal</td><td style="border:1px dashed rgb(187, 187, 187);">13</td></tr><tr><td style="border:1px dashed rgb(187, 187, 187);">2</td><td style="border:1px dashed rgb(187, 187, 187);">Ben Mee</td><td style="border:1px dashed rgb(187, 187, 187);">Brentford</td><td style="border:1px dashed rgb(187, 187, 187);">8</td></tr><tr><td style="border:1px dashed rgb(187, 187, 187);">3</td><td style="border:1px dashed rgb(187, 187, 187);">Fabian Schar</td><td style="border:1px dashed rgb(187, 187, 187);">Newcastle United</td><td style="border:1px dashed rgb(187, 187, 187);">8</td></tr><tr><td style="border:1px dashed rgb(187, 187, 187);">4</td><td style="border:1px dashed rgb(187, 187, 187);">Virgil van Dijk</td><td style="border:1px dashed rgb(187, 187, 187);">Liverpool</td><td style="border:1px dashed rgb(187, 187, 187);">8</td></tr><tr><td style="border:1px dashed rgb(187, 187, 187);">5</td><td style="border:1px dashed rgb(187, 187, 187);">Cristian Romero</td><td style="border:1px dashed rgb(187, 187, 187);">Tottenham Hotspur</td><td style="border:1px dashed rgb(187, 187, 187);">7</td></tr></tbody></table></figure>Pertahanan kaki depannya yang agresif, pendamping sempurna untuk sifat tenang dan tenteram Saliba. Tapi bukan hanya pertahanan elitenya yang membuat Magalhaes tampil menonjol dalam seragam Arsenal.&nbsp;Dengan lompatan dan ketepatan waktu sundulannya, Magalhaes telah menjadi ancaman di kotak lawan sekaligus menyebabkan mimpi buruk bagi pemain bertahan.Dalam tiga musim terakhir, tidak ada bek tengah yang mencetak lebih banyak gol di Liga Inggris daripada 13 gol Magalhaes. Ben Mee (Brentford FC) dan Virgil van Dijk (Liverpool FC) paling mendekati dengan masing-masing delapan gol.&nbsp;Rasio gol Magalhaes per pertandingan di Liga Inggris, yakni 0,11 gol/laga (15 gol dari 136 laga) hanya dapat diungguli oleh dua bek tengah dalam sejarah divisi yang telah memainkan 100 pertandingan atau lebih - Thomas Vermaelen (0,12 gol/laga) dan Frank Leboeuf (0,12 gol/laga).&nbsp;Bek tengah pencetak gol terbanyak sepanjang masa di Liga Inggris, John Terry, yang mencetak 41 gol, bahkan hanyaa memiliki rasio 0,08 gol/laga.&nbsp;Magalhaes selalu hadir di tim Arsenal musim lalu, dan berada di urutan ketiga dalam daftar pertandingan liga paling berturut-turut yang dimainkan untuk klub, setelah membuat 75 penampilan beruntun dari tahun 2021 hingga ia tersingkir dalam pertandingan kandang The Gunners yang berakhir imbang 2-2 melawan Fulham FC pada awal musim lalu.&nbsp;Pemain berusia 26 tahun itu kini menjadi bagian penting dari Arsenal di kedua kotak penalti, dan akan menjadi kunci dalam setiap tantangan yang dilakukan The Gunners untuk meraih gelar Liga Inggris sejak terakhir mengangkat trofi pada musim 2003-2004.<div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/4X8p9lMtW64?si=jZYAKWFWO_GphzBU" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" referrerpolicy="strict-origin-when-cross-origin" allowfullscreen=""></iframe></div>

Skor.id coba mengungkap faktor-faktor yang membuat Arsenal piawai mencetak gol dari set-piece. 

Mengapa Arsenal Sangat Piawai Cetak Gol Set-Piece

SKOR.id - Pelatih Tottenham Hotspur, Ange Postecoglou, menyongsong laga derby lawan Arsenal dengan antusias.Dalam konferensi pers jelang North London Derby, Ange Postecoglou memberikan pujian kepada pelatih The Gunnners, Mikel Arteta.Menurut Ange Postecoglou, Mikel Arteta membuat The Gunners sebagai tim yang konsisten, khususnya sebagai tim yang selalu memberikan persaingan dalam perburuan gelar."Konsistensi, karakter tim, dan mentalitas," kata Ange Postecoglou saat ditanya pendapatnya tentang Arsenal asuhan MIkel Arteta, dalam konferensi pers jelang Tottenham Hotspur vs Arsenal pada Jumat (13/9/2024) ini."Dalam dua tahun terakhir, mereka sangat kuat. Mereka tidak melakukan perubahan terlalu banyak. Mereka memiliki keyakinan dalam diri mereka dan mereka dapat menantang tim manapun di Liga Inggris," kata Ange Postecoglou lagi.Tottenham Hotspur akan menjamu Arsenal dalam lanjutan Liga Inggris 2024-2025 pekan keempat. Pertandingan Tottenham Hotspur vs Arsenal akan digelar pada Minggu (15/9/2204) malam WIB.Ange Postecoglou menyadari bahwa timnya tidaklah diunggulkan dalam pertandingan ini.Namun demikian, Ange Postecoglou menyakinkan bahwa Tottenham Hotspur akan mencoba meraih kemenangan dalam laga bergengsi ini demi fans mereka.Kemenangan atas Arsenal dalam Derby London Utara ini justru menjadi momentum dan peluang timnya karena mereka akan menghadapi salah satu lawan terkuat di Liga Inggris saat ini."Arsenal telah membangun momentum ini dari musim ke musim. Mereka akan menjadi lawan yang sangat kuat untuk dikalahkan, tapi situasi tersebut justru merupakan peluang besar bagi kami," dia menambahkan.Ange Postecoglou resmi melatih Tottenham Hotspur pada 1 Juli 2023 lalu. Karena itu, dia telah menghadapi Arsenal dalam laga kandang dan tandang.Dari dua pertandingan tersebut, Tottenham Hotspur tidak meraih kemenangan, 1 kali imbang dan mengalami 1 kekalahan pula.Pada pertandingan pertama, Ange Postecoglou berhasil memetik satu poin di kandang Arsenal dalam laga pekan ke-6 2023-2024.Sedangkan di laga kedua, pertandingan juga panas dan seru yang berakhir dengan kekalahan tipis Tottenham Hotspur di kandang, 2-3, dalam laga pekan ke-35, 28 April 2024.Kemenangan atas Arsenal pada pertandingan nanti bukan tidak mungkin akan memberikan efek positif bagi mentalitas timnya dalam menghadapi laga-laga lainnya di musim 2024-2025 ini.Saat ini, Tottenham Hotspur ada di posisi ke-10 setelah hanya meraih 4 poin dari kemungkinan 9 poin. Sedangkan Arsenal di peringkat ketiga dengan mengoleksi 7 poin."Meraih kemenangan dalam pertandingan besar, dalam sebuah laga derby, tapi ini juga menghadapi salah satu tim teratas. Jadi, ya kemenangan akan memberikan Anda kepercayaan diri, memberikan momentum untuk menatap musim ini," katanya lagi.<div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/4X8p9lMtW64?si=maJFxTai5ZTkVAEC" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" referrerpolicy="strict-origin-when-cross-origin" allowfullscreen=""></iframe></div>

Pelatih Tottenham Hotspur, Ange Postecoglou, memberikan pujian kekuatan Arsenal dalam dua tahun terakhir ini di bawah asuhan MIkel Arteta.

Tottenham vs Arsenal: Ange Postecoglou Mengagumi Konsistensi The Gunners

SKOR.id - Pelatih Arsenal, Mikel Arteta, telah menandatangani kontrak baru pada Kamis (12/9/2024) siang ini waktu setempat.Dengan kontrak baru tersebut, Mikel Arteta akan berada di Arsenal hingga Juni 2027 nanti.Mikel Arteta yang melatih Arsenal sejak Desember 2019 silam, berhasil membawa The Gunners ke papan atas Liga Inggris. Bahkan, menjadi pesaing utama Manchester City dalam perburuan gelar Liga Inggris.Dengan kontrak berdurasi hingga 2027 tersebut, dengan demikian Mikel Arteta mendapatkan perpanjangan tiga tahun dari kontrak lamanya.Pria berusia 42 tahun ini memiliki kontrak lama yang akan berakhir setahun lagi. Namun, manajemen Arsenal memberikan perpanjangan kontrak baru ini.Kesepakatan ini terwujud jelang Arsenal menghadapi pertandingan penting, yaitu lawan rival mereka yang juga dari London, Tottenham Hotspur."Saya merasa sangat bangga, sangat bersemangat, dan saya menatap tantangan selanjutnya," kata Mikel Arteta, memberikan pernyataan setelah penandatanganan kontrak baru tersebut."Saya bangga berada di tempat saya saat ini dan saya memiliki hubungan yang sangat baik dengan setiap orang di klub ini," pelatih asal Spanyol itu menambahkan.<div class="raw-html-embed"><blockquote class="twitter-tweet">Belief in what we do. Mikel Arteta has committed his future to The Arsenal ✊ <a href="https://t.co/fo9zS9jvL5">pic.twitter.com/fo9zS9jvL5</a>— Arsenal (@Arsenal) <a href="https://twitter.com/Arsenal/status/1834192770182922341?ref_src=twsrc%5Etfw">September 12, 2024</a></blockquote> <script async="" src="https://platform.twitter.com/widgets.js" charset="utf-8"></script></div>Mantan asisten pelatih Pep Guardiola di Manchester City ini menyatakan bahwa dirinya pun sangat beruntung karena bisa bekerja di tim ini.Menurut Mikel Arteta, pada musim baru ini dirinya merasa sangat tertantang. Kontrak ini juga menurutnya sebagai bentuk dukungan dari klub dan fans."Saya sangat terinspirasi, merasa tertantang, saya merasakan dukungan dan saya ingn melakukan yang lebih baik lagi, melebihi apa yang telah kami raih sebelumnya," kata Mikel Arteta.Mikel Arteta telah membawa Arsenal tampil dalam 235 pertandingan sejauh ini dengan meraih 139 kemenangan, 39 imbang, dan mengalami 57 kekalahan.Persentase kemenangan Arsenal bersama Mikel Arteta mencapai 59,15 persen.Pria yang juta pernah bermain untuk Arsenal (2011-2016) ini merupakan pelatih yang dinilai sukses dalam membawa The Gunners meraih pencapaian positif, meski belum meraih gelar utama.Sebagai pelatih Arsenal, Mikel Arteta telah memberikan tiga gelar yaitu Piala FA 2010-2020, lalu dua Community Shield pda 2020 dan 2023.Dalam dua musim terakhir, Mikel Arteta membawa The Gunners menjadi pesaing serius bagi Manchester City. The Gunners selalu mengakhiri musim di posisi kedua klasemen di bawah Man City.Sepanjang dua musim terakhir itu pula, Arsenal mencatat peningkatan dari aspek kemenangan. Pada 2022-2023, Arsenal meraih 26 kemenangan sedangkan di 2023-2024, meraih 28 kemenangan.<div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/4X8p9lMtW64?si=maJFxTai5ZTkVAEC" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" referrerpolicy="strict-origin-when-cross-origin" allowfullscreen=""></iframe></div>

Pelatih Arsenal, Mikel Arteta, telah menandatangani kontrak baru yang akan membuatnya melatih The Gunners hingga 2027.

Arsenal Perpanjang Kontrak Mikel Arteta hingga 2027

SKOR.id - Ada apa dengan Arsenal? Selama dua dekade lamanya The Gunners tak pernah lagi tampil sebagai juara Liga Inggris alias Premier League.Dua musim terakhir, Arsenal tampil luar biasa apik di bawah asuhan Mikel Arteta.Arsenal dua kali jadi runner-up di bawah Manchester City. Mereka berjarak dua poin saja dari sang juara musim lalu, dan berselisih lima poin semusim sebelumnya.Koleksi poin yang mereka dapatkan juga tak main-main, dalam dua musim terakhir Bukayo Saka dkk meraih 84 dan 89 poin, yang dalam beberapa musim Liga Inggris bisa menjadikan mereka sang juara.Meski begitu, kenyataan tak bisa berbohong. Penampilan menawan ini tak berakhir dengan gelar juara di tangan.Artinya, sudah dua dekade lamanya mereka tak mengangkat trofi Liga Inggris, sejak musim 2003-2004.Ada apa sebenarnya dengan Arsenal? Artikel Skor Special kali ini akan membahas tentang sejarah penampilan The Gunners dalam dua dekade terakhir.(Skor Special adalah artikel yang akan memberikan perspektif berbeda setelah Skorer membacanya dan artikel ini bisa ditemukan dengan mencari #Skor Special atau masuk ke navigasi Skor Special pada homepage Skor.id.).Naik TurunDalam dua dekade terakhir, ada tiga pelatih yang menukangi Arsenal. Arsene Wenger menjadi pelatih Arsenal sejak 1996 sampai kemudian pergi pada musim panas 2018.Ia digantikan oleh Unai Emery yang bertahan hanya setahun lebih sedikit, sebelum kini ditukangi Mikel Arteta sejak Desember 2019. Freddie Ljungberg sempat jadi karateker pada akhir 2019.Arsene Wenger jadi pelatih terakhir yang mampu membawa Meriam London jadi juara, tepatnya pada musim 2003-2004.Saat itu, Arsenal tak terkalahkan sepanjang musim, meraih 26 kemenangan dan 12 kali imbang, mengoleksi 90 poin, dan mendapatkan trofi emas Premier League.Akan tetapi, siapa yang menyangka, kesempurnaan ini akan diikuti oleh tahun-tahun medioker bagi Arsenal, yang gagal kembali meraih juara Liga Inggris hingga sekarang.Dalam 12 musim berikutnya, Arsenal memang masih stabil selalu berada di empat besar, yang artinya membawa mereka lolos ke gelaran Liga Champions.Semua berubah pada 2016-2017 kala mereka finis di posisi kelima, kali pertama Arsenal terlempar dari empat besar sejak 1995-1996.Setelah itu selama enam musim, Arsenal selalu berada di luar empat besar, sebelum kemudian dalam dua musim terakhir selalu menjadi runner-up.<figure class="image"><img src="https://assets-skorid.s3.ap-southeast-1.amazonaws.com/Skor_id_edb9a298ea.jpeg" alt="Sejarah posisi Arsenal di Liga Inggris dua dekade terakhir. (Yusuf/Skor.id)"><figcaption>Sejarah posisi Arsenal di Liga Inggris dua dekade terakhir. (Yusuf/Skor.id)</figcaption></figure>Artinya dalam 20 musim terakhir, Arsenal 14 kali berada di posisi top four klasemen, dan enam kali di luar empat besar.Posisi terburuk mereka adalah posisi kedelapan klasemen yang mereka dapatkan dua musim beruntun pada 2019-2020 dan 2020-2021.Sedangkan posisi terbaik mereka adalah posisi kedua yang mereka raih dalam empat musim berbeda dalam 20 tahun terakhir.Poin MaksimalDari sisi poin, Arsenal juga mengalami fluktuasi perolehan poin dalam dua dekade terakhir.Sejak mendapat 90 poin dan jadi juara pada 2003-2004, Arsenal memang sudah tak pernah bisa menembus batas 90 poin lagi sejak saat itu.Empat kali The Gunners meraih 80 poin atau lebih, termasuk dua musim terakhir. Torehan 89 poin musim lalu adalah yang tertinggi sejak mereka juara dua dekade lalu.Selain itu, Arsenal sembilan kali meraih 70-80 poin, enam kali meraih 60-70 poin, dan sekali kurang dari 60 poin.<figure class="image"><img src="https://assets-skorid.s3.ap-southeast-1.amazonaws.com/Skor_id_1ceb61649a.jpeg" alt="Sejarah perolehan poin Arsenal di Liga Inggris dua dekade terakhir. (Yusuf/Skor.id)"><figcaption>Sejarah perolehan poin Arsenal di Liga Inggris dua dekade terakhir. (Yusuf/Skor.id)</figcaption></figure>Sepanjang sejarah, jika dirata-rata, pemenang Premier League sebenarnya hanya membutuhkan 87,8 poin saja, artinya torehan Arsenal musim lalu sudah lebih dari cukup.Sejak mereka juara dua dekade lalu, torehan 89 poin (dan selisih gol +62) sudah bisa menjadikan mereka juara dalam 10 musim yang berbeda!Artinya, ketidakberuntungan saja dengan Manchester City memiliki poin lebih banyak yang membuat Arsenal gagal juara musim lalu.Memang, nasib mereka tak seburuk Liverpool musim 2018-2019 yang gagal juara dengan koleksi 97 poin, poin terbanyak sebuah tim yang tak juara di Premier League.Tak ingin hal ini terulang, Mikel Arteta kemudian punya target besar musim ini soal urusan poin, ia ingin meraih poin maksimal."(Kami ingin mendapatkan) 114 poin. Jika kami bisa melakukan itu, kami jelas akan jadi juara, jadi ini adalah target kami," ujar Arteta.Sepanjang sejarah, hanya Manchester City musim 2017-2018 yang pernah meraih 100 poin dalam semusim, artinya Arsenal tidak harus mencapai 114 poin untuk jadi juara, biasanya torehan kurang dari 100 poin sudah cukup bagi mereka untuk jadi juara.Hanya saja memang sejak kedatangan Pep Guardiola ke Premier League, rata-rata poin sang juara Premier League ada di angka 93,6 poin, jumlah yang mungkin bisa jadi standar dan target Arteta musim ini.Musim Baru, Semangat BaruSebelum musim berjalan, Arsenal melepas banyak pemain, termasuk di antaranya Mohamed Elneny dan Cedric Soares di awal musim.Selain itu, Albert Sambi Lokonga dan Nuno Tavares dipinjamkan ke klub lain, serta Emile Smith Rowe juga hengkang dari Meriam London.Langkah awal yang dilakukan Arsenal untuk memperkuat tim adalah memermanenkan David Raya dari Brentford, setelah musim lalu digaet dengan status pinjaman.Ia jadi pemain Spanyol ke-15 sepanjang sejarah Arsenal, dengan Raya kini berstatus juara Eropa usai mengantarkan Timnas Spanyol juara Euro 2024 lalu.Selain itu, lini belakang diperkuat dengan mendatangkan Riccardo Calafiori dari Bologna, bek tengah andalan Timnas Italia di Piala Eropa 2024.Arsenal kemudian kini memulai musim dengan baik, menang 2-0 lawan Wolverhampton Wanderers di pekan pertama Premier League.Ini langkah besar untuk bisa mencapai target 114 poin dan jadi juara Premier League lagi setelah dua dekade, apakah mereka bisa?<div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/WZpHrku1xyE?si=iEE2FW-7G6596JMY" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" referrerpolicy="strict-origin-when-cross-origin" allowfullscreen=""></iframe></div>

Selama dua dekade tepatnya sejak tahun 2004, Arsenal tak pernah lagi jadi juara Liga Inggris. Ada apa dengan Arsenal?

Ada Apa dengan Arsenal? Tak Juara Liga Inggris 2 Dekade

SKOR.id - Berikut ini profil klub Arsenal, kontestan Liga Inggris 2024-2025.Kompetisi Liga Inggris kembali bergulir, persaingan memperebutkan gelar dimulai ketika panggung Liga Inggris 2024-2025 sudah di depan mata.Pertanyaan besarnya, apakah musim 2024-2025 bagi Arsenal sama seperti dua musim sebelumnya berturut-turut, hanya sebagai tim nomor dua, atau kali ini berhasil menjadi yang pertama (juara)?Ini menjadi musim kelima bagi Arsenal di bawah asuhan Mikel Arteta. Dua musim terakhir (2022-2024) menjadi musim yang tidak akan terlupakan bagi fans The Gunners.Dalam dua musim beruntun tersebut, Arsenal nyaris menjadi juara Liga Inggris, ketika mereka sempat berada di papan atas klasemen.Namun, dari dua musim itu pula, fans Arsenal yang sudah berharap bisa meraih gelar Liga Inggris justru harus kembali dibuat frustrasi.Gelar Liga Inggris yang mereka nantikan sejak kali terakhir meraihnya pada 2003-2004 tidak berhasil diraih. Arsenal untuk sementara masih sebagai tim yang menjadi rival besar sedangkan gelar tetap menjadi milik Manchester City.Musim ini, setelah dua langkah perburuan gelar yang hanya "nyaris", Mikel Arteta akan kembali mencoba untuk meraihnya.Pelatih asal Spanyol ini tentu tidak ingin selalu menjadi nomor dua di Liga Inggris setelah Pep Guardiola, pelatih Manchester City.Peluang meraih gelar Liga Inggris pada musim 2024-2025 sangat terbuka. Arsenal telah melakukan pembenahan, memperkuat sektor, seperti di pertahanan dengan mendatangkan bek asal Italia, Riccardo Calafiori.Meski hanya membeli satu pemain, Mikel Arteta tampaknya meyakini bahwa itu sudah cukup untuk Kembali bersaing di Liga Inggris.The Gunners juga memantapkan status penjaga gawang David Raya, dari pemain pinjaman pada musim lalu kini kiper asal Spanyol tersebut berstatus kepemilikan penuh.Berikut ini data profil klub Arsenal yang tengah menantika gelar Liga Inggris setelah kali terakhir meraihnya pada 2003-2004 silam.Data Profil Klub Liga InggrisARSENALJulukan: The Gunners Berdiri: Oktober 1886 Stadion: Emirates Kapasitas: 60.704 Pemilik: Kroenke Sports &amp; Entertainment Pelatih: Mikel Arteta Posisi Musim Lalu: Ke-2 Prestasi: Juara Liga Inggris: 1930–31, 1932–33, 1933–34, 1934–35, 1937–38, 1947–48, 1952–53, 1970–71, 1988–89, 1990–91, 1997–98, 2001–02, 2003–04 Juara Piala Liga: 1986–87, 1992–93, 2023-2024 Juara Piala FA: 1929–30, 1935–36, 1949–50, 1970–71, 1978–79, 1992–93, 1997–98, 2001–02, 2002–03, 2004–05, 2013–14, 2014–15, 2016–17, 2019–20 Juara Community Shield: 1930, 1931, 1933, 1934, 1938, 1948, 1953, 1991, 1998, 1999, 2002, 2004, 2014, 2015, 2017, 2020, 2023 Juara Piala Winners: 1993–94 Juara Piala Inter-Cities Fairs/Piala UEFA 1969-70SKUADKiper 1 Aaron Ramsdale 22 David Raya 31 Karl HeinBelakang 2 William Saliba 3 Kieran Tierney 4 Ben White 6 Gabriel Magalhaess 12 Jurrien Timber 15 Jakub Kiwior 17 Oleksandr Zinchenko 18 Takehiro Tomiyasu 33 Riccardo CalafioriTengah 5 Thomas Partey 8 Martin Odegaard 20 Jorginho 21 Fabio Vieira 29 Kai Havertz 41 Declan RiceDepan 7 Bukayo Saka 9 Gabriel Jesus 11 Gabriel Martinelli 14 Eddie Nketiah 19 Leandro Trossard 24 Reiss Nelson<div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/J0tvqD-_vSo?si=f1768J17eHXPfp6C" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" referrerpolicy="strict-origin-when-cross-origin" allowfullscreen=""></iframe></div>

Profil klub Arsenal, tim kontestan Liga Inggris 2024-2025 yang akan kembali menjadi pesaing Manchester City dalam meraih gelar.

Profil Klub Liga Inggris 2024-2025: Arsenal

SKOR.id - Riccardo Calafiori sudah resmi sebagai pemain baru Arsenal. Bek asal Italia ini telah menandatangani kontrak yang durasinya lima tahun, Selasa (30/7/2024) dini hari WIB tadi.Riccardo Calafiori kini sudah bergabung dengan rekan-rekannya di tim asuhan Mikel Arteta dan siap memperkuat pertahanan klub Liga Inggris tersebut.Bek berusia 22 tahun ini langsung mengikuti program pramusim The Gunners di Amerika Serikat.Bukan tidak mungkin pula pemain Timnas Italia ini akan mendapatkan kesempatan tampil dalam laga ketiga pramusim Arsenal, menghadapi Liverpool, 31 Juli 2024 nanti.Sudah sejak Sabtu (27/7/2024) Riccardo Calafiori menjalani proses transfer kepindahannya dari Bologna ke Arsenal pada bursa transfer musim panas ini.Setelah pamit dengan rekan-rekannya di Bologna, Riccardo Calafiori kemudian terbang ke London untuk melakukan tes medis.Setelah itu, dia kembali terbang ke Amerika Serikat dan menandatangani kontrak.Riccardo Calafiori disambut dengan antusias oleh rekan setimnya serta pelatih Mikel Arteta. Di klub besar Liga Inggris ini, Riccardo Calafiori mendapatkan nomor punggung 33."Ini merupakan langkah terbaik bagi saya. Saya selalu memimpinkan bermain di tim juara ini, saya tidak sabar untuk segera berlatih," kata Riccardo Calafiori, seperti yang diberitakan Sky Sports Italia.Menurut Sky Sports Italia pula, transfer Riccardo Calafiori mencapai 50 juta euro, jumlah yang kemudian dibagi tiga yaitu untuk Bologna, AS Roma, dan Basel.Ada momen di mana dirinya bertemu dengan semua rekan setimnya dan juga pelatih Mikel Arteta. Di sebuah ruangan, Mikel Arteta mengungkapkan rencana selanjutnya dari pramusim ini.Namun, sebelum dia memulai, sang pelatih memberikan sambutan untuk kedatangan Riccardo Calafiori."Selamat datang di rumah untuk Riccardo Calafiori," kata Mikel Arteta yang kemudian disambut dengan tepukan tangan para pemain Arsenal lainnya."Kamu bisa memberikan sepatah kata, silahkan," Mikel Arteta menambahkan.Riccardo Calafiori kemudian berdiri dan dengan sedikit canggung dengan sambutan tersebut, dia menyampaikan kalimat yang sederhana."Tentu saya sangat gembira berada di sini. Saya sudah menantikan ini begitu lama, saya berharap bisa memberikan sesuatu yang besar di sini," kata Riccardo Calafiori.<div class="raw-html-embed"><blockquote class="twitter-tweet">Benvenuto, Riccardo Calafiori 🇮🇹 Meeting new teammates for the very first time ❤️ <a href="https://t.co/JbUhqOBCMN">pic.twitter.com/JbUhqOBCMN</a>— Arsenal (@Arsenal) <a href="https://twitter.com/Arsenal/status/1817957212213408035?ref_src=twsrc%5Etfw">July 29, 2024</a></blockquote> <script async="" src="https://platform.twitter.com/widgets.js" charset="utf-8"></script> </div>Mikel Arteta dan Riccardo Calafiori kemudian berpelukan. "Apakah ini nyata? Tentu ini nyata," kata Mikel Arteta.Riccardo Calafiori kemudian memberikan wawancara pertamanya sebagai pemain Arsenal. Dia menyatakan bahwa sudah sejak kecil dan remaja dirinya memiliki impian untuk bermain di Arsenal."Sudah menjadi impian saya ketika saya berusia 12 atau 13 tahun, karena di sini ada pemain-pemain hebat. Saya sudah berbicara dengan pelatih dan juga dengan Edu (Direktur Olahraga Arsenal) dan mereka meyakinkan saya, namun saya sudah lama yakin dengan ini semua," kata Riccardo Calafiori.Dalam akun media sosialnya, Riccardo Calafiori pun memperlihatkan ketika dirinya kecil tengah mengenakan kaus Arsenal.<div class="raw-html-embed"><blockquote class="twitter-tweet">THE DREAM TO PLAY FOR <a href="https://twitter.com/Arsenal?ref_src=twsrc%5Etfw">@Arsenal</a> <a href="https://t.co/gwsbcRzZ8a">pic.twitter.com/gwsbcRzZ8a</a>— Riccardo Calafiori 🇮🇹 (@MrItalianAura) <a href="https://twitter.com/MrItalianAura/status/1812104682241667436?ref_src=twsrc%5Etfw">July 13, 2024</a></blockquote> <script async="" src="https://platform.twitter.com/widgets.js" charset="utf-8"></script> </div>Pujian dari Mikel ArtetaMikel Arteta mengakui bahwa dirinya kagum dengan perkembangan karier dan kemampuan Riccardo Calafiori. Pemain yang dalam usianya yang masih 22 tahun telah bermain di tim seperti Bologna dan juga Timnas Italia.Riccardo Calafiori salah satu pemain yang menjadi perhatian besar dalam Euro 2024. Meski Italia gagal meraih gelar namun performanya di pertahanan menjadi catatan tersendiri.Bagi Arsenal, kehadiran Riccardo Calafiori akan membuat lini pertahanan mereka semakin kuat. Apalagi, Riccardo Calafiori dapat bermain di bek tengah dan juga bek kiri, peran yang memang dibutuhkan Mikel Arteta."Kami menyambut dengan gembira kehadiran Riccardo Calafiori dan dia kini bagian dari keluarga Arsenal. Dia akan menjadi bagian penting dari lini pertahanan kami. Pemain dengan personalitas yang kuat serta memiliki karakter," kata Mikel Arteta."Dengan spesifikasi keahliannya sebagai bek, dia akan membuat pertahanan kami semakin kuat. Kami akan menjadikan dia tidak terpisahkan dari tim ini dan kami akan membantunya," kata Mikel Arteta lagi.<div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/b3zfXhGWk8Q?si=nIA_vKu6aiilScHw" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" referrerpolicy="strict-origin-when-cross-origin" allowfullscreen=""></iframe></div>

Riccardo Calafiori telah resmi menjadi pemain Arsenal, langsung bergabung bersama tim asuhan Mikel Arteta dalam pramusim di Amerika Serikat.

Riccardo Calafiori Resmi ke Arsenal, Impian Masa Kecilnya Terwujud

SKOR.id - Mikel Arteta bisa mengangkat trofi Liga Inggris 2023-2024 malam ini atau Minggu (19/5/20244), ketika Arsenal menghadapi Everton dalam laga yang akan dimulai pada pukul 22.00 WIB.Mikel Arteta nyaris memiliki segalanya untuk mewujudkan misi tersebut: Stadion Emirates, dukungan fans, dan sebuah gol yang membuat Arsenal memiliki selisih gol terbanyak dibandingkan dengan Manchester City asuhan Pep Guardiola.Yang tidak atau belum dimiliki Mikel Arteta adalah kejaiban. Pelatih berusia 42 tahun tersebut membutuhkan keajaiban itu bukan hanya di Stadion Emirates, melainkan juga di Stadion Etihad, di mana rival mereka, Manchester City akan menjamu West Ham United.Keajaiban itu bisa saja datang, yang terlihat tidak mungkin menjadi mungkin. Yang harus dilakukan timnya adalah menang atas Everton, setelah itu takdir yang akan berbicara tentunya.Musim kompetisi Liga Inggris 2023-2024 yang panjang di mana pada musim ini, dia memperlihatkan bahwa Arsenal memiliki mentalitas juara. Bahkan, sebagai pelatih pria asal Spanyol ini berupaya melakukan tugasnya dengan maksimal.Musim ini contohnya, Mikel Arteta tercatat sebagai pelatih pertama dalam sejarah Liga Inggris tidak terkalahkan dalam semusim lawan Pep Guardiola (Man City) dan Jurgen Klopp (Liverpool).Pep dan Klopp adalah dua pelatih besar yang merupakan pelatih top terkini di Liga Inggris. Lawan Pep Guardiola contohnya. Pada pertemuan pertama di pekan ke-8, dia membawa Arsenal menang 1-0 atas Manchester City.Sedangkan di pertemuan kedua, The Gunners imbang 0-0. Menghadapi Jurgen Klopp, dia membawa Arsenal imbang 1-1 di pertemuan pertama pada pekan ke-18.Sedangkan di pertemuan kedua, Arsenal menang 3-1 atas Liverpool. Hasil tersebut juga membuat Mikel Arteta membawa Arsenal tidak terkalahkan menghadapi tim berstatus The Big Six.Di antaranya menang atas Manchester United atau ketika menggulung Chelsea dengan skor 5-0.Kemenangan atas Manchester United, 1-0, pada 12 Mei lalu, membuatnya mencatat kemenangan ke-27 musim ini, jumlah kemenangan terbanyak dalam sejarah Arsenal dalam satu musim Liga Inggris. Rekor.Dari aspek pemain, Mikel Arteta membentuk Bukayo Saka menjadi pemain yang lebih produktif.Dengan 16 gol yang diciptakan bintang Timnas Inggris ini pada 2023-2024 di Liga Inggris, telah melewati rekor terbaik sang pemain dalam satu musim (14 gol pada 2022-2023).Bukayo Saka pun memiliki kondisi lebih baik untuk Timnas Inggris di ajang Euro 2024 nanti. Dia juga jeli melihat potensi dari kiper asal Spanyol, David Raya, pemain pinjaman dari Brentford.Mikel Arteta dinilai juga mampu memaksimalkan pembelian termahal The Gunners musim ini, Declan Rice, sebagai gelandang penyeimbang permainan. Atau tetap memberikan peran false 9 kepada Kai Havertz.Namun, semua itu tentu saja akan semakin sempurna dengan sebuah trofi: trofi Liga Inggris 2023-2024. Peluangnya mewujudkan misi tersebut sangat sulit, namun bukan tidak mungkin tentunya.<figure class="image"><img src="https://assets-skorid.s3.ap-southeast-1.amazonaws.com/Pelatih_West_Ham_David_Moyes_dan_pelatih_Man_City_Pep_Guardiola_M_Yusuf_Skor_id_1ce4ccccc4.jpg" alt="Pelatih West Ham David Moyes (kiri) memiliki strategi dan taktik yang kontras dengan pelatih Man City Pep Guardiola. Keduanya akan bertemu Sabtu (16/9/2023) malam ini dalam lanjutan Liga Inggris 2023-2024 (M Yusuf/Skor.id)."><figcaption>Pelatih West Ham David Moyes (kiri) akan menghadapi Manchester City asuhan Pep Guardiola, Minggu (19/5/2024) malam ini, yang bisa membantu Arsenal juara Liga Inggris 2923-2024. (M Yusuf/Skor.id).</figcaption></figure>Berharap kepada David MoyesFans Arsenal akan bertanya-tanya, apakah Mikel Arteta sempat mengontak David Moyes, pelatih West Ham, sebelum laga ini? Keajaiban yang dibutuhkan Mikel Arteta salah satunya memang ada kepada West Ham, tim asuhan David Moyes."David Moyes bagian penting dalam hidup saya," kata Mikel Arteta dalam komentarnya kepada Sky Sports, 17 Mei lalu, terkait laga pekan terakhir di mana West Ham akan menjadi lawan bagi Manchester City.Jika West Ham United mampu mengalahkan Manchester City dan Arsenal menang atas Everton, The Gunners akan juara Liga Inggris 2023-2024."Dia dapat berperan mewujudkan mimpi Arsenal pekan ini jika West Ham juga meraih hasil positif lawan Manchester City," kata Mikel Arteta menambahkan.Momen dengan David Moyes memang spesial bagi Miikel Arteta. David Moyes, yang mewujudkan mimpi Mikel Arteta tampil di Liga Inggris.Momen itu terjadi pada 2005 silam, ketika David Moyes memperkenalkan kepada publik sepak bola Inggris pemain berusia 22 tahun, Mikel Arteta kepada fans Everton.David Moyes membawa Mikel Arteta pada Januari 2005 ke Everton. David Moyes pula yang memberikan debut Mikel Arteta di Liga Inggris,Tepatnya pada 6 Februri 2005 dalam laga yang berakhir imbang 2-2 lawan Southampton.Mikel Arteta masuk ke lapangan menggantikan Alan Stubbs pada menit ke-59.Kini, Mikel Arteta berharap kepada David Moyes untuk membantunya lagi, "memberikan" trofi Liga Inggris dalam kariernya sebagai pelatih. Membawa West Ham mengalahkan Manchester City."Tugas saya adalah untuk West Ham, bukan untuk siapapun," kata David Moyes dalam wawancaranya jelang pekan ke-38 lawan Manchester City.Artinya, David Moyes akan mencoba mengalahkan Man City, tapi bukan karena Mikel Arteta tentunya.Bahkan, David Moyes juga mengingatkan, laga nanti bukan pula untuk Declan Rice.Gelandang Arsenal ini dibeli dari West Ham pada awal musim ini, dan Declan Rice salah satu pemain yang menjadi bintang karena David Moyes."Tidak, kami tidak melakukan laga nanti untuk Declan Rice, tapi semua orang menyukai dirinya," kata David Moyes.Peningkatan ArsenalApapun hasil yang akan terjadi pada pekan ke-38 ini, Arsenal memiliki perkembangan yang sangat positif di bawah asuhan MIkel Arteta.Pencapaian tersebut dapat dilihat dari statistik per musim Arsenal bersama sang pelatih.Pada musim pertamanya sebagai pelatih Arsenal (2019-2020) di mana dia datang pada Desember 2019 menggantikan Unai Emery, Mikel Arteta membawa The Gunners mengakhiri musim dengan hanya 56 poin.Musim berikutnya, dari 38 laga meraih 61 poin, lalu meningkat lagi menjadi 69 poin pada 2021-2022.Dan, musim lalu, Arsenal sempat memimpin dalam persaingan gelar Liga Inggris, mengakhiri musim itu dengan 84 poin dari 38 laga.Kini, ketika kompetisi belum berakir (37 laga), Arsenal telah mengoleksi 86 poin.Rapor Arsenal per Musim bersama Mikel Arteta2023-2024 (37 Laga): 27 Menang, 5 Imbang, 4 Kalah, 86 Poin2022-2023 (38 Laga): 26 Menang, 6 Imbang, 6 Kalah, 84 Poin2021-2022 (38 Laga): 22 Menang, 3 Imbang, 13 Kalah, 69 Poin2020-2021 (38 Laga): 18 Menang, 7 Imbang, 13 Kalah, 61 Poin2019-2020 (38 Laga): 14 Menang, 14 Imbang, 10 Kalah, 56 PoinLiga-liga top Eropa menuju pekan terakhir! Di Liga Inggris ada persaingan antara Man City dan Arsenal yang memperebutkan juara Liga Inggris 2023-2024, seru dan panas tentunya. Simak yuk bagaimana serunya analisis dan komentar persaingan keduanya di pekan ke-38 lewat obrolan di Stadeo dengan link di bawah ini:<div class="raw-html-embed"><iframe style="border: none;width: 100%;height: 550px;" id="stadeo" rameborder="0" frameborder="no" allowtransparency="no" allow="microphone;camera;midi;encrypted-media;" src="https://widget.stadeo.live/#/?channelID=vk538735jchjcj3kbum1tplbkv"></iframe></div><div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/JY-g1Tl7EtE?si=Gnz4solviE3H7du8" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" referrerpolicy="strict-origin-when-cross-origin" allowfullscreen=""></iframe></div>

Pelatih Arsenal, Mikel Arteta, butuh keajaiban di Stadion Emirates dan di Stadion Etihad di laga pekan terakhir yang menentukan gelar Liga Inggris 2023-2024.

Latest Articles - Mikel Arteta